Tak Mampu Beli Kuda Gadis Cantik Ini Latih Sapi untuk Ditunggangi
Sarah
Simpson saat itu masih berumur 11 tahun. Ia tinggal di Invercargill, Selandia
Baru. Ia tumbuh menjadi remaja yang cantik dan aktif.
Sejak kecil, Sarah sangat menggemari kuda dan bermimpi bisa
menunggangi kuda. Namun keinginannya untuk memilki kuda ditolak oleh ayahnya.
Lantaran waktu itu harga kuda sangat mahal.
Kini usia Sarah menginjak 18 tahun. Meski telah memiliki kuda,
Sarah rupanya malah memilih menunggangi sapi.
Dilansir Oddity Central,
setelah dilarang untuk menunggangi kuda, Sarah berpikir untuk melatih
sapi-sapinya. Selama 7 tahun, Sarah konsisten melatih sapi-sapi di pertenakan
ayahnya.
Salah satu sapi yang ia favoritkan ia beri nama Lilac. Sapi
tersebut ia latih sejak umurnya 6 bulan. Butuh kerja keras untuk melatih sapi
agar bisa ditunggangi sebagaimana kuda.
Mulanya Lilac marah saat Sarah
mencoba menungganginya. Lama-lama terbiasa, tapi Lilac malas untuk
berlari. “Saya sadar ia hanya sapi dan saya tidak bisa berharap lebih seperti
menaiki kuda,” ujar Sarah.
Namun Sarah terus mencoba melatih Lilac. Kini tak hanya berlari,
Lilac juga bisa melompati rintangan setinggi hampir 2 meter. “Lilac sangat
benci berlari dan naik turun bukit. Lilac cukup gemuk. Namun ia kini sudah
terbiasa dan tampak menikmati,” ujar Sarah.
Satu hal yang belum dapat dilakukan Sarah adalah memberi pelana.
Lilac selalu ogah saat di punggungnya diberi pelana. Lilac lebih suka seseorang
menunggangi dia langsung karena ia sudah terbiasa seperti itu.
Aksi Sarah menunggangi Lilac mencuri perhatian dunia setelah
beredar di media sosial Instagram. Karenanya ia dijuluki sebagai Cowgirl.
Menunggangi sapi juga menjadi pemandangan yang populer di kota itu.
Kini ia sedang mensosialisasikan lomba balap sapi menjadi lomba
tahunan di Selandia Baru.
Comments
Post a Comment